Suatu peristiwa, ada seorang muda
ingin bertemu Allah. Kemudian dia pergi ke satu tempat ibadah yang indah dan
luas. Dia pikir dalam tempat ibadah yang luas dan indah, dia dapat mengalami
kehadiran Allah. Merasa hatinya dipenuhi dengan kehadiran Allah, si anak
terlena, tertidur.
Berapa
saat kemudian, dia terbangun karena ditepuk bahunya oleh seorang kakek. “Kamu
lapar nak? Saya dapat memberimu sedikit uang untuk membeli makanan.” Menyadari
begitu sederhananya perhatian, kasih dan pemberian kakek itu pada seseorang
yang tidak dia kenal, si anak pun mengucapkan terima kasih. Kemudian dia keluar
dari tempat ibadah tersebut, dan berbahagia karena dia telah tahu bahwa dia
telah menemukan Allah lewat lebih dari satu cara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar