Senin, 12 November 2012

Tiga Teman Hidup Kita

Ada sedikit cerita bijak tentang seseorang yang memiliki tiga teman istimewa. Sebagian dianggap lebih istimewa daripada yang lainnya. Pada suatu hari ia ia tertimpa suatu masalah, maka ia pun mendatangi teman pertamanya yang dianggap paling istimewa lalu berkata, “Salam Damai teman, saya sedang menghadapi masalah. Aku ingin kamu mau membantuku.” Teman pertama itu pun menjawab : “ Maa
f, aku tidak bisa membantumu.”


Ia pun beranjak pergi menuju ke teman kedua yang dianggap lebih istimewa setelah teman pertamanya, lalu ia berkata, “Salam Damai teman, saya sedang menghadapi masalah. Aku ingin kamu sudi membantuku.” Teman keduanya menjawab, ”Baiklah, aku akan mengantarkanmu sampai ke tempat tujuan, tetapi setelah itu aku akan pulang meninggalkanmu.”

Orang itupun pergi ke teman ketiga yang dianggap lebih istimewa setelah teman keduanya, lalu ia berkata, “Salam Damai teman, saya sedang menghadapi masalah. Aku berharap kamu bisa membantuku . ” Teman ketiganya menjawab, “ Baiklah, aku akan menemanimu ke manapun engkau pergi, dan aku akan ikut pergi kemanapun engkau pergi.”

Saudara terkasih dalam Kristus

Teman pertama adalah perumpamaan bagi harta yang dimiliki seseorang yang sama sekali tidak mengikutinya saat ia meninggal dunia
Teman kedua adalah keluarga dan kerabatnya, yang hanya mengantarkan sampai ke kuburnya lalu pulang meninggalkannya.
Sedangkan teman ketiga adalah pahala kebaikan yang akan selalu menyertainya kemanapun ia pergi dan kemanapaun ia masuk.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar