Kamis, 15 Mei 2014

Anugerah

Saya tertarik dgn apa yg dikatakan oleh Warren Buffet,salah satu org terkaya di AS. Beliau berkata, "Terkadang yg terpenting bukanlah seberapa kuat Anda mendayung perahu, melainkan seberapa cepat arus sungainya." Jgn salah mengerti, mendayung memang penting tp ada yg jauh lebih penting dari itu, yaitu bagaimana bergerak mengikuti derasnya arus.Bekerja memang penting dan itu adalah keharusan. Namun, hendaknya kita jgn lupa bahwa bekerja saja tdk cukup, kita butuh kekuatan arus. Itu yg saya sebut sbg "Kasih Karunia" atau "Anugerah". Sekeras apapun kita bekerja dan sebesar apapun pengorbanan kita dlm pekerjaan, namun jika kita hidup di luar Anugerah Tuhan maka hasil yg kita harapkan tdk sebanding dgn usaha yg kita lakukan. Berkat TUHAN-lah yg menjadikan mampu dan kaya, susah payah tdk akan menambahinya."Sia-sialah kamu bangun pagi2 dan duduk2 sampai jauh malam, dan makan roti yg diperoleh dgn susah payah ... sebab Ia memberikannya kpd yg dicintai-Nya pd waktu tidur." Ayat tsb mengingatkan bahwa selain kita bekerja, kita jg perlu "Anugerah Tuhan" di dlm pekerjaan kita. Anugerah Tuhan itulah yg saya gambarkan spt ..... "arus sungai yg deras". Kita tetap mendayung, namun seberapa cepat laju kita justru ditentukan oleh seberapa cepat arus sungainya, bukan seberapa kita kuat dlm mendayung. Jika kita menyadari kebenaran ini, maka setiap hari kita akan bergantung pd "Anugerah Tuhan" bkn pd kekuatan kita sendiri. Ingatlah bhw kita ini lemah&terbatas dlm byk hal, namun Anugerah Tuhan membuat kita mampu mengalami terobosan dlm byk hal. Itu sebabnya seringkali hasil yg kita dptkan melebihi dr upaya yg telah kita lakukan, ***  Itulah Anugerah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar